TNI AL. Koarmada II, Bali 16 November 2022.
TNI Angkatan Laut mengerahkan beberapa unsur Kapal Perang (KRI) dari jajaran Koarmada II, untuk melaksanakan Search and Resque (SAR) Kapal Motor (KM) Mutiara Timur yang berlayar dari Ketapang Banyuwangi menuju Lembar Mataram, mengalami kebakaran di Peraian Laut Bali, pada Rabu (16/11).
Berawal dari informasi di sekitar Perairan Laut Bali adanya kapal yang mengalami kebakaran, Pangkoarmada II Laksda TNI Dr. T.S.N.B. Hutabarat, M.M.S., selaku Dansatgasla PAM VVIP Presidensi G20 memonitor kejadian tersebut dan memerintahkan unsur-unsur KRI yang terdekat dengan lokasi kejadian, untuk turut memberikan bantuan evakuasi serta penyelamatan kepada penumpang KM Mutiara Timur.
Beberapa unsur KRI dari jajaran Koarmada II sekitar pukul 15.30 WITA telah diterjunkan untuk melaksanakan penyelamatan dan evakuasi, yakni KRI R.E. Martadinata-331, KRI Sultan Hasanuddin-366, KAL Kadet-06, dan KAL Kadet-07 yang saat itu sedang melaksanakan Pam VVIP KTT G20 di Perairan Laut Bali.
Penumpang yang berjumlah sekitar 250 orang tersebut, ditemukan dalam kondisi selamat. Pada pukul 19.00 seluruh penumpang telah dievakuasi oleh prajurit dari KRI REM-331 sebanyak 210 penumpang, KAL Kadet-06 sebanyak 21 penumpang dan KAL Kadet-07 mengevakuasi 19 penumpang, selanjutnya penumpang KM Mutiara Timur akan dibawa menuju Lanal Banyuwangi guna pemeriksaan kesehatan lebih lanjut.
Upaya penyelamatan tersebut, sebagai implementasi pelaksanaan perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono yang selalu menekankan kepada jajaran TNI AL untuk cepat dan tanggap terhadap permasalahan dan kesulitan rakyat, salah satunya dengan melibatkan segala potensi yang dimiliki baik personel maupun alutsista untuk kegiatan-kegiatan kemanusiaan seperti penanggulangan bencana dan SAR.
(Pen2).