Lantamal VII — Komandan Satuan Kapal Patroli (Dansatrol) Lantamal VII Kupang Kolonel Laut (P) Tonny Sundah, M.Tr.Hanla menyaksikan jalannya latihan Sarex Indonesia-Australia (Ausindo) tahun 2021 di Perairan Air Cina, Kupang, NTT, Kamis(5/8/2021).
Tujuan dari latihan SAREX Ausindo ini diantaranya untuk melatih dan meningkatkan kemampuan dalam mengkoordinasikan dan mengendalikan Operasi SAR bersama yang terjadi di daerah perbatasan serta meningkatkan kesiapan fasilitas dan komunikasi antar kedua negara.
Dalam latihan kali ini di skenariokan bahwa ada sebuah kapal nelayan bernama Bandar Samudera 21 membawa sejumlah ABK 15 orang melaporkan telah terjadi kecelakaan laut di perairan air Cina, Kupang NTT dengan memberikan koordinat 11 13’92” S 124 00’00” E. setelah diterima laporanya, kantor Basarnas Australia melaporkan kepada kantor basarnas pusat. Karena kejadian kecelakaan laut di perairan timur kantor basarnas pusat melaporkan kepada cabang basarnas kupang dan memerintahkan unsurnya kapalnya yaitu KN. SAR Antareja untuk melaksanakan pencarian korban. Pada pukul 13:35 Wita KN. SAR Antareja tiba di lokasi kejadian lalu menurunkan sekoci karetnya dan mendapati korban pada koordinat 11 21’’50.00” S 123 53’11.00” E dan langsung mengevakuasi korban tersebut.
Latihan yang dilaksanakan kurang lebih 1 jam ini berjalan dengan aman dan lancar sesuai yang diharapkan. Selanjutnya KN. SAR Antareja kembali ke pangkalan dermaga distrik Navigasi, Kupang.
By. Dispen Lantamal VII.
