Lanal Pulau Rote – Danlanal Pulau Rote Letkol Laut (P) Anis Latif S.E., M.Tr. Hanla, M.M, mengikuti kegiatan rapat koordinasi tim pengendali penanganan konflik sosial Kab. Rote Ndao TA 2020, bertempat di Ruang kerja Sekda Kab. Rote ndao, Komplek Perkantoran Bumi Ti i Langga Permai, Jl. Lekunik Ba a, Kec. Lobalain, Kab. Rote Ndao, NTT. Senin (07/09/2020).
Kegiatan diawali dengan pembukaan rapat oleh Asisten I Kab. Rote Ndao, Ir. Untung Harjito sekaligus menyampaikan paparan Rencana Aksi Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tingkat Kab. Rote Ndao Thn. 2020 sesuai jadwal/agenda Terlampir. Setelah pemaparan agenda sesuai jadwal terlampir kemudian Asisten I memberikan kesempatan kepada peserta rapat untuk menyampaikan permasalahan terkait pertemuan tersebut.
Danlanal Pulau Rote/Letkol Laut (P) Anif Latief, SE, M,Tr, Hanla, MM., dalam kesempatan menyampaikan bahwa TNI/POLRI siap mengamankan kebijakan Pemerintah sehingga setiap ada kegiatan yang bersifat Penanganan Konflik Sosial maka seharusnya dikerjakan oleh setiap OPD sesuai Tupoksi. Dan menjelaskan bahwa setiap kegiatan yg melawan hukum melewati area 12 mil laut maka diserahkan kepada KRI namun apabila 12 mil kearah pantai maka akan selalu berkoordinasi dengan penyidik kejaksaan dan kepolisian sehingga dapat meminimalisir terjadinya Konflik sosial ditengah masyarakat. Hal tersebut dengan tekad diselesaikannya masalah petani rumput laut di Desa Oenggaut dan nelayan di Desa Batutua.
Terpisah, Pasintel Lanal Pulau Rote Kapten Mar Abdul Rohman, menyampaikan tentang Putusnya jaringan informasi oleh karena tidak diberlakukannya KOMINDA sehingga diharapkan agar kedepan dibuatkan lagi sebuah jawatan/badan yang mengakomodir setiap informasi Intelijen didaerah agar semua potensi konflik yg dterjadi bisa disharing sehingga dapat diambil sikap dalam Penanganan supaya tidak menimbulkan konflik yang lebih besar.
Adapun kesimpulan dari rapat koordinasi tim pengendali penanganan konflik sosial Kab. Rote Ndao TA 2020 antara lain bahwasannya semua usulan yg disampaikan akan diteruskan kepada Pimpinan Daerah dan akan berkoordinasi dengan Kesbangpol Kabupaten Rote Ndao sehingga dapat diagendakan dalam pertemuan selanjutnya sehingga pembagian Tugas dalam konteks Penanganan Potensi Konflik tidak terkesan mengambang dan tidak profesional dan tidak semua kegiatan harus menggunakan anggaran melainkan sebagian juga harus dari swadaya oleh masing-masing OPD (organisasi Perangkat Daerah) hal tersebut semata-mata untuk kepentingan Bangsa dan Negara.
Serta akan diagendakan pertemuan selanjutnya sehingga agenda pelaporan dari periode Bulan April, Bulan Agustus serta Bulan Desember dapat disampaikan oleh semua Organisasi Perangkat Daerah ke Kesbangpol sehingga Penanganan Potensi Konflik dimasyarakat dapat dipantau dan diambil sikap sehingga tidak berkembang menjadi Konflik ditengah masyarakat.
Hadir dalam kegiatan : Asisten I Setda Rote Ndao Ir. Untung Harjito, Danlanal Pulau Rote Letkol Laut (P) Anis Latif, S.E., M.Tr.Hanla., M.M, Dandim 1627/Rote Ndao Letkol Inf. Educ Permadi Eko, Kajari Rote Ndao Indra Hidayanto, SH, MH, KBO Intelkam Polres Rote Ndao Ipda Mesak Elimanafe, Pasintel Lanal Pulau Rote Kapten Mar Abdul Rohman, Kadis Disperindag Johanis Feoh, S.Pd., Kepala Pertanahan Rote ndao, Kakan Kesbangpol, Kepala dinas Nakertrans, Para kepala OPD terkait.
By. Dispen Lantamal VII