Lantamal VII Kupang – Mengantisipasi musim kemarau yang akan tiba, Dinas Fasilitas Pangkalan (Disfaslan) Lantamal VII membangun jaringan pipanisasi untuk menyuplai kebutuhan air di lahan ketahanan pangan Lantamal VII di tengah Pandemi Covid-19, Komplek TNI AL Osmok, Jalan Yos Sudarso No.5, Namosain, Kupang, NTT. Selasa (19/05/20).
Perubahan iklim dari musim hujan ke musim kemarau menyebabkan meningkatnya suhu udara mempengaruhi peningkatan laju pernafasan (respirasi) dan penguapan (transpirasi) sehingga meningkatkan konsumsi air yang cukup signifikan. Peningkatan suhu udara ini juga mempercepat pematangan buah tomat dan terong serta sayur sayuran cepat layu terkena sinar matahari yang cukup panas, yang berakibat penurunan mutu hasil tanaman yang ada di lahan ketahanan pangan Lantamal VII.
Menyikapi kondisi kebutuhan air yang cukup banyak tersebut Disfaslan Lantamal VII mengantisipasi dengan pengembangan infrastruktur jaringan pipanisasi dari tandon air utama yang ada di komplek TNI AL Osmok ke lahan ketahanan pangan, yang selama ini setiap hari kebutuhan air di lahan ketahanan pangan disuplai dengan menggunakan truck tangki air.
Dalam suatu kesempatan Kadisfaslan Lantamal VII Letkol Laut (KH) Gausdinaheri, S.T., M.M., M. Tr. Hanla mengatakan, “Semoga dengan adanya jaringan pipa dari tandon utama ke lahan ketahanan pangan, kebutuhan air untuk penyiramam tanaman yang ada di lahan ketahanan pangan Lantamal VII akan lebih cepat, praktis dan effisien”.
By. Dispen Lantamal VII