KOMANDAN LANTAMAL XIII TARAKAN PERINTAH LAKSANAKAN FOGGING CEGAH PENYEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

TARAKAN: Begitu berbahanya nyamuk Aedes Aegepty yang dapat menularkan penyakit Demam Berdarah perlu diberantas keberadaannya. Bahkan di Indonesia sampai dengan saat ini masih sangat tinggi penyebarannya dan Demam Berdarah Dengue (DBD) menjadi sorotan setelah ada lonjakan kasus pada Maret 2020. Sebelumnya, Kementerian Kesehatan mencatat sebanyak 14.716 kasus dengan 94 korban jiwa sejak 1 Januari hingga 5 Maret 2020. Angka itu kemudian melonjak menjadi 16.099 orang terjangkit dan 100 orang meninggal dunia.

Kematian paling banyak terjadi di Nusa Tenggara Timur, Jawa Barat, dan Jawa Timur sehingga ditandai sebagai zona merah. Kemudian Lampung, Jawa tengah, Bengkulu dan Sulawesi Tenggara, diikuti Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur dan Sulawesi Tengah ditetapkan menjadi zona kuning.

Mengingat begitu bahayanya DBD, Komandan Lantamal XIII Laksamana Pertama TNI Haris Bima Bayuseta, S.E.,M.Si. memerintahkan Karumkital Ilyas Tarakan dan Kadiskes Lantamal XIII untuk melaksanakan pengasapan atau Fogging di seluruh wilayah aset Lantamal XIII seperti, Rumjab, Rumdis, gedung Mako, gedung Yonmarhanlan, Mess dan kantor Satker, baik yang ada di dalam lingkungan Mako maupun yang ada di luar lingkungan Mako.

Realisasi di lapangan pada hari Sabtu (14/03/20) mulai tadi pagi sekitar pukul 07.00 Wita, personel Rumkital Ilyas dan personel Diskes melaksanakan pengasapan atau fogging dengan dibagi menjadi dua tim yaitu Tim Satu dari Diskes terdiri dari Serda Rum Muklison, Serda Apm Aksan dan Kopda Adg Ali Sultan dengan area Mako dan sekitarnya, gedung Denma dan sekitarnya, gedung Yonmarhanlan sekitarnya , Posal Pantai amal dan sekitarnya serta Kantor Disang. Sedangkan untuk Tim Dua dari Rumkital Ilyas terdiri dari Koptu Apm Awaludin, Kopda Apm Abdul Malik dan Kopda Apm Abdul Hadi Purnomo dengan sasaran Mako Satrol, Rumdis TNI AL Sebengkok, Rumjab Wadan dan Asisten, Mako Pomal, Kantor Disharkan dan kantor Diskes.

Dengan menggunakan alat fogging jenis Swingfog dan memakai alat keselamatan APD seperti Masker, kaca Mata, baju Werpak, sarung kulit pelindung tangan dan sepatu boot, petugas melaksanakan fogging pada tempat tempat yang telah ditentukan.

Seblumnya pada tanggal 15 Februasi 2020 juga telah dilaksanakan fogging pada Rumjab Danlantamal XIII,Rumdisjab Kasatker Ladang dan mess transit Pati Ladang.

Dengan dilaksanakannya fogging diharapkan wilayah Lantamal XIII akan terbebas dari penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD).

Dispen Lantamal XIII Koarmada II.