JADILAH PRAJURIT KOWAL YANG MILITAN

 

Lantamal VII Kupang – Jadilah Prajurit Kowal yang Militan dengan  tidak meninggalkan kodrat kewanitaan sesuai dengan norma budaya dan agama serta ketentuan hukum yang berlaku. Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut Lantamal (Danlantamal) VII Laksamana Pertama(Laksma) TNI IG. Kompiang Aribawa, sebagai Irup Upacara HUT Korps Wanita Angkatan Laut ke-57 tahun 2020 dengan tema “ Profesionalisme Kowal, Pilar SDM Unggul Untuk Indonesia Maju”,   di Lapangan Markas Komando (Mako) Lantamal VII Kupang. Senin, (06/01/20).

 

Hadir dalam acara tersebut Wadan Lantamal VII; Para Asisten Danlantamal VII; Dansatrol Lantamal VII; Para Kasatker Lantamal VII; Danyonmarhanlan VII; Danlanudal Kupang; Para Perwira, Bintara, Tamtama, Pegawai Negeri Sipil Lantamal VII.

 

Pada upacara tersebut Danlantamal VII Laksamana Pertama TNI IG. Kompiang Aribawa membacakan Amanat Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) dalam kutipan antara lain “Peringatan HUT Kowal juga menjadi momentum evaluasi dan introspeksi diri dalam upaya meningkatkan kinerja Korps Wanita Angkatan Laut ke depan. Kowal adalah prajurit, yang kehadirannya harus mampu berperan dan berkontribusi terhadap  keberhasilan  organisasi  TNI Angkatan Laut. Sebagai seorang Wanita Militer harus mampu mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai pemangku kodrat wanita dan selaku wanita untuk berkarier secara serasi, selaras dan seimbang serta profesional di dalam tugasnya. Dalam pelaksanaan tugas yang diemban oleh setiap prajurit Kowal, perlu untuk dilaksanakan melalui peningkatan keimanan dan ke-taqwaan, penguatan semangat serta peningkatan kinerja juga penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, keterampilan serta jiwa kejuangannya sebagai Prajurit yang tidak mudah menyerah. Selain itu, di era revolusi industri 4.0 seperti saat ini, Kowal dituntut untuk bisa mengikutinya dengan memperluas pengetahuan melalui pendidikan dan penugasan, menguasai keterampilan dan ilmu. Kowal sebagai wanita indonesia harus menjunjung tinggi etika, menjaga tutur kata, sikap, perilaku dan penampilan yang baik pada saat pelaksanaan tugas maupun dikehidupan sehari-hari. Jadilah Prajurit Kowal yang Militan dengan  tidak meninggalkan kodrat kewanitaan sesuai  dengan  norma budaya dan agama serta ketentuan hukum yang berlaku.Dengan tuntutan tugas dan kesetaraan yang semakin maju di organisasi, Kowal harus dapat  menempatkan  posisi  dan  memahami tugas dan tanggungjawabnya. Terkait dengan status kodrat kewanitaan yang disandangnya, bahwa hal ini tidak memberikan ruang dan kedudukan istimewa bagi Kowal dan tidak membedakan hak serta kewajibannya bila dibandingkan dengan prajurit pria.Selain tugas dan tanggung jawabnya sebagai prajurit, secara kodrati Kowal tetap sebagai wanita yang memiliki tugas utama sebagai ibu rumah tangga dan tugas mulianya dalam mendidik anak generasi penerus bangsa.

 

Suasana khidmat sampai dengan berakhirnya Upacara HUT Korps Wanita TNI Angkatan Laut ke-57 tahun 2020.

 

/ Dispen Lantamal VII